Rabu, 23 Desember 2009

biNguNg.........

k'bingungan yaNg sedang meLanda ku saat iNi....
membuat dada ku terasa sesak tak bisa bernapas......
tak tau aPa yg haRus d'lakukan dan tak tau harus berbuat apa.....
tak tau siapa yang salah dan tak tau siapa yang harus d'persalahkan....
tak tau apa yang sedang ku pikirkan dan siapa yang sedang kupikirkan.....
aQuw harus apA????d'tengah k'bingungan iNi......
cerita pada teman atau sahabat?????aPa yang harus kucuritakan saja aku tak tahu......
aPa aku harus menangis???????tapi apa yang harus kutangisi.........
apa aku harus tersenyum untuk menutupi k'bungungan ku........
mmmmmmm.........mungkin memang haya senyum yang dapat kulakukan agar orang-orang d'sekelilingku tak tau kalau diri ku sedang bingung.....

Read More...

Minggu, 20 Desember 2009

Nilai-Nilai Pribadi

Antara Tujuan dan Nilai

Penetapan tujuan merupakan jangkar yang dapat menarik kita menemukan apa yang paling kita cari dalam hidup. Lalu, untuk memutuskan tujuan apa yang ingin diraih, kita harus memulainya dengan memperjelas nilai-nilai hidup, yaitu sesuatu dalam hidup yang benar-benar paling bermakna bagi kita. Dalam psikologi, nilai sering didefinisikan sebagai keyakinan dasar bahwa suatu modus perilaku atau keadaan-akhir sebuah eksistensi lebih disukai secara pribadi atau secara sosial daripada modus perilaku atau keadaan-akhir yang berlawanan.

Mengenali nilai-nilai hidup, merupakan bantuan bagi kita untuk menjawab pertanyaan, "Apakah yang ingin saya capai dalam hidup saya?" Mungkin ada banyak hal yang ingin kita raih, tetapi sebaiknya kita mengenali mana yang paling penting dan mana yang kurang penting.

Untuk itu, kita perlu mengenal beberapa jenis nilai. Rokeach, tokoh yang merintis studi tentang nilai, menemukan adanya dua jenis nilai, yaitu nilai-nilai instrumental dan nilai-nilai terminal.

© Nilai-nilai terminal

Merujuk pada keadaan-akhir eksistensi atau tujuan yang sangat diinginkan. Nilai-nilai terminal ini meliputi kearifan, keselamatan, kemakmuran, rasa berprestasi, kebebasan, pengakuan sosial, dan sebagainya.

© Nilai-nilai instrumental

Merujuk pada modus perilaku yang disukai atau cara-cara untuk mencapai nilai-nilai terminal. Keberanian atau keteguhan hati, kejujuran, belas kasih, cinta, dan sebagainya, merupakan nilai instrumental.

Nilai-nilai pribadi juga dapat dibedakan antara tangible dan intangible.
©©Nilai-nilai tangible

Merupakan hal-hal yang kita inginkan yang berupa materi, dapat dilihat, dirasakan, dan dipegang. Contohnya mobil yang diinginkan, tingkat penghasilan yang ingin diperoleh, rumah yang ingin dimiliki, dan sebagainya.
©© Nilai-nilai intangible

lebih merupakan konsep, mencakup hal-hal ideal yang ingin kita usahakan/ikuti. Kebebasan, kemandirian, kebahagiaan, persahabatan, dan cinta, merupakan nilai-nilai intangible.

Jelas bahwa sebaiknya kita menetapkan tujuan yang benar-benar bersifat pribadi, benar-benar dilandasi oleh nilai-nilai pribadi. Setelah menetapkan suatu tujuan, itu pun harus dikelola sedemikian rupa agar tujuan kita benar-benar tercapai.

Nilai-Nilai Pribadi_qUe

© Nilai-nilai hidupku yang bersifat Tangible

o Ingin cepat lulus kuliah dan pastinya dengan IPK yang memuaskan

Tujuan jangka pendek saya saat ini adalah lulus kuliah dengan IPK yang memuaskan. Untuk mencapai itu semua memang tidak mudah akan tetapi saya berusaha terus untuk mencapainya, dengan cara belajar dengan giat dan penuh disiplin serta “Berdoa pada ALLAH SWT”.

o Ingin bekerja disalah satu Perusahaan asing atau menjadi PNS

Setelah lulus kuliah pastinya semua orang ingin bekerja sesuai dengan pendidikan dan kemampuan yang dimiliki,begitupun dengan saya. Tujuan saya bekerja disebuah perusahaan asing adalah Dengan harapan saya bisa dipindah tugaskan ke Negara tersebut. Untuk bisa bekerja diperusahaan asing (khusunya jepang),selain terus belajar dari apa yang sudah saya dapat kan di bangku kuliah,pastinya saya juga harus mampu berbahasa asing yakni dengan mengikutu kursus-kursus bahasa asing. Selain itu saya juga ingin menjadi seorang pegawai negeri sipil, misalnya di departemen keuangan. Saat ini menjadi seorang PNS juga sangat sulit, perlu perjuangan dan kerja keras. Saya akan mempelajari lebih dalam lagi ilmu yang saya miliki dan mempelajari mengenai test-test PNS, psikotest dan selalu berdoa kepada ALLAH SWT karena sebesar apapun usaha kita allah yang menentukan.

o Ingin membahagiakan kedua orang tua

Sebagai seorang anak, saya hanya ingin membahagiakan kedua orang tua saya. Berusaha menjadi anak yang berbakti kepada orang tua dengan menaati perintahnya dan menuruti nasehatnya atau dengan cara menaikkan haji kedua orang tua. Apabila saya sudah mendapatkan pekerjaan yang saya inginkan saya harus bekerja lebih giat lagi agar bisa mendapatkan penghasilan yang lebih dari cukup dan selalu berdoa kepada ALLAH SWT untuk kebahagiaan mereka.

o Ingin menjadi wanita career dan ibu rumah tangga yang baik

Selain bekerja, Sebagai seorang wanita pastinya ingin menjadi istri dan ibu yang baik bagi anak-anaknya. Caranya harus bisa membagi waktu yang baik antara pekerjaan dan rumah tangga.

o Ingin punya banyak usaha dengan sang suami

Bekerja keras untuk mendapatkan penghasilan yang lebih, agar bisa di investasikan dalam bentuk usaha misalnya counter HP, rumah makan, kontrakan-kontrakan dan lain sebagainya. Tetap berdoa kepada ALLAH SWT agar diberi rezeki yang berlimpah.

© Nilai-nilai hidupku yang bersifat Intangible

o Ingin mendapatkan seorang pendamping hidup sesuai dengan harapanku

Jika menikah nanti pastinya saya ingin menikah dengan seseorang yang saya cintai, seorang pria yang tidak hanya mapan dalam materi tetapi juga mapan akhlaknya, seorang pria yang tidak hanya tampan wajahnya tetapi juga tampan hatinya, seorang pria yang tidak hanya manis senyumnya tetapi juga manis prilakunya, seorang pria yang tidak hanya mencintai saya tetapi juga mencintai keluarga saya, seorang pria yang bisa menjaga dan menghargai hati seorang wanita, seorang pria yang bisa membimbing saya menjadi seorang istri dan ibu yang baik dan seorang pria yang dapat membimbing saya baik didunia maupun diakhirat. “No body is perfect”, saya sadar akan kata itu akan tetapi berharap mendapatkan seseorang yang mendekati sempurna juga tidak ada salahnya kan????:)

Bagaimana caranya mendapatkan seseorang yang mendekati sempurna??Pastinya dengan banyak bergaul dan berteman dengan siapa saja, tapi tetap sesuai dengan koridor agama. Berusaha menjadi pribadi yang baik, kalau kata pepatah seseorang yang baik pasti akan mendapatkan seorang pendamping yang baik pula dan harus tetap berdoa kepada ALLAH SWT.

o Ingin Bahagia dunia dan akhirat

Berusaha untuk selalu selalu menjalankan perintah ALLAH SWT dan menjauhi segala larangannya.

o Naik Haji bersama suami dan anak-anak qU

Berdoa kepada Allah SWT, mendekatkan diri kepada Allah SWT, bekerja dengan giat.

o Ingin Masuk surga

Tujuan akhir dari suatu kehidupan adalah masuk surga, Selalu menjalankan perintah ALLAH SWT dan menjauhi segala larangannya.

Read More...